Rumah produksi Visinema rilis film Ben & Jody, yang merupakan pengembangan cerita karakter dari film terdahulunya, Filosofi Kopi. Film berfokus pada dua karakter utama, Ben dan Jody.
Beda dengan film sebelumnya yang mengisahkan dua sahabat merintis kedai kopi, kali ini dua tokoh utama Ben (Chicco Jerikho) dan Jody (Rio Dewanto) bakal berkutat di cerita genre action.
“Dua tahun terakhir di kantor kita sering main tembak-tembakan. Itu semua gara gara si Dewanto sering belanja online beli-beli senapan banyak.” ujar sutradara Angga Dwimas Sasongko dalam Visinema Weeks 2021, Kamis (3/6).
“Kita jadi sering main tembak-tembakan. Suatu hari kebayang, ‘eh kita bikin film action aja yuk’, Ben & Jody jadi film action, jadi tembak-tembakkan,” lanjutnya.
Ide terus dikembangkan oleh Angga, ditemani Chicco Jerikho dan Rio Dewanto yang berperan sebagai pemain sekaligus produser dua film Filosofi Kopi. Mereka menyebut jenuh dengan mood cerita di dua film sebelumnya.
“Dua cowok, berantem, jualan kopi, berantem lagi, jualan kopi lagi, enggak ada yang waro,” ujar Angga.
Keputusan untuk menggarap Ben & Jody diiringi dengan melibatkan dua aktor laga, Yayan Ruhian dan Hana Malasan. Angga Dwimas Sasongko sendiri masih akan berperan sebagai sutradara.
Kisah Ben, Jodi, dan Filosofi Kopi merupakan pengembangan dari dasar cerita karya Dewi ‘Dee’ Lestari, sebuah cerita yang masuk dalam buku kumpulan cerita berjudul Filosofi Kopi yang terbit perdana 2006 silam.
Sumber : https://www.cnnindonesia.com/hiburan/20210604173012-220-650520/rilis-ben-jody-sutradara-sulap-tukang-kopi-jadi-film-laga
